Rabu, 03 April 2013

10 Ruang Bawah Tanah Paling Unik di Dunia


1. Waitomo Glow-Worm Caves (Otorohanga, Selandia Baru)


Sebuah perjalanan unik menggunakan perahu menuju ke gua Waitomo Glow-Worm di Selandia Baru. Dinding gua Waitomo berstruktur kapur yang menarik animo hingga sejuta wisatawan per tahun. Gua Waitomo mempunyai panjang 250 meter dengan pemandangan bawah tanah yang menakjubkan. Di dalamnya dibangun katedral Cavern yang terkenal di dunia. Pemandangan yang sangat menakjubkan adalah fenomena yang dikenal sebagai "bioluminescence" yang dihasilkan oleh jutaan cacing grotto. Cacing ini mengeluarkan cahaya berwarna biru yang berfungsi menerangi gua. Gua ini telah dikenal oleh penduduk Maori selama berabad-abad baru di akhir abad 19 itu ditemukan oleh orang Eropa dan kemudian dibuka untuk umum pada tahun 1911.

2. Coober Pedy (Australia)


Coober Pedy adalah salah satu tempat yang paling aneh di dunia. Kota dengan panas yang ekstrem menyebabkan sekitar 80% dari populasi tinggal dan bekerja di bawah tanah. Sebuah kota pertambangan opal sejak tahun 1915. Ada terowongan yang saling terhubung di mana-mana dan hingga kini pertambangan masih berlangsung. Terdapat pula sebuah gereja, toko, galeri seni, hotel dan berbagai macam kantor dan pusat bisnis lainnya. Yang paling unik terdapat pula lapangan golf dimana tidak sehelai rumput dapat dilihat.

3. Wieliczka Salt Mine (Krakow, Polandia)


Situs Warisan Dunia yang luar biasa dan pastinya akan mencengangkan bagi pengunjung karena tidak ada tempat dimanapun yang sebanding dengan tempat ini. Tambang Garam Wieliczka telah dieksploitasi terus menerus sejak Abad Pertengahan dan menciptakan patung-patung berbahan garam miosen yang dipahat oleh para penambang. Ada sebuah katedral raksasa yang dipahat seluruhnya dari garam termasuk dinding lantai dan dekorasi, bahkan lilin Chandelier dibuat dari kristal garam. Tambang Garam Wieliczka awalnya pada abad ke-14 hanya bisa dikunjungi oleh orang-orang kerajaan, namun kini dibuka untuk umum.

4. Catacomb Capuchin (Sisilia, Italia)


Ada banyak tempat untuk melihat mumi tetapi tempat ini tak diragukan lagi adalah tempat yang paling mengerikan di dunia untuk melihat mumi. Sering disebut sebagai "Museum Kematian" dan bukan tanpa alasan karena ada lebih dari 8.000 mumi sejak abad ke-16 dipajang pada dinding. Obyek yang paling aneh adalah mumi-mumi tersebut masih mengeluarkan bau. Mumi-mumi yang telah membusuk selama bertahun-tahun dihias sedemikian rupa dengan kostum elegan, beberapa masih memiliki daging, rambut, dan bahkan mata. Disana terdapat pula mumi seorang anak berusia 2 tahun bernama Rosalia Lombardo yang dimumikan tahun 1920, dikenal sebagai 'Sleeping Beauty'. Tubuhnya masih sempurna utuh sampai hari ini dan berbaring di sebuah lemari kaca.

5. Catacomb Paris (Paris, Prancis)


Semakin padatnya pekuburan di pusat kota Paris di akhir abad ke-18 membuat pemerintah setempat mencari alternatif untuk membangun kuburan massal bawah tanah. Selama 18 bulan, dari tahun 1785, tulang dan mayat dari 6 juta orang dipindahkan ke terowongan bawah tanah kota pada malam hari ke tempat peristirahatan baru. Di sini mereka disusun dalam tumpukan besar. Tulang manusia disusun dalam berbagai konfigurasi seperti salib, wajah, ornamen dinding atau gundukan. Terowongan sepanjang 200 mil ini berisikan galeri jutaan tulang dan sebagian kecil lokasi terbuka untuk umum.

6. Milk Grotto Chapel (Bethlehem, Israel)


Gereja ini dibangun oleh St Paula, yang tinggal di Betlehem dan meninggal di sana pada 404 SM, gereja ini tentu didedikasikan untuk Bunda Maria. Banyak legenda tentang Kapel Milk Grotto, menurut tradisi Kristen keluarga kudus berlindung selama pembantaian yang dilakukan oleh para prajurit Herodes. Dikatakan bahwa ketika Maria menyusui Yesus beberapa tetes susu itu tumpah ke lantai. Susu tersebut membuat lantai memutih dan meruntuhkan batu. Penganut Kristen sering mengunjungi tempat ini untuk meningkatkan kualitas susu ibu dan kesuburan wanita dengan mencelupkan bubuk batu putih bubuk ke dalam air minum.

7. Radon Health Mine (Montana, Amerika Serikat)


Pertambangan Radon awalnya digunakan sebagai tambang perak dan bijih timah di tahun 1924. Pada tahun 1949, ditemukan adanya unsur radioaktif dimana seorang wanita yang berkunjung kesana (untuk tujuan investasi saham) menemukan penyakitnya telah hilang. Kabar menyebar dan segera ini berubah menjadi sebuah tambang radon sekaligus tempat terapi. Terapi dosis radiasi rendah dikatakan bermanfaat dalam menyembuhkan banyak penyakit dan bahkan hewan peliharaan sering dirawat di tempat ini.

8. Gua Batu (Kuala Lumpur, Malaysia)


Untuk mencapai pintu masuk ke Gua Batu anda harus mendaki 272 anak tangga yang terbuat dari batu dan berpapasan dengan monyet-monyet yang berkeliaran bebas. Ritual ini rutin dilakukan lebih dari sejuta umat hindu setiap bulan Januari untuk merayakan festival Hindu spektakuler yang disebut Thaipusam. Festival aneh dengan atraksi ekstrem seperti menancapkan baja ke tubuh, dada dan wajah. Salah satu tindakan yang dilakukan sebagai ekspresi pengabdian mereka. Namun anehnya mereka tidak merasakan sakit apapun.

9. London Dungeon (London, Inggris)


London Dungeon adalah atraksi wisata horor populer di Eropa yang berlokasi di bawah tanah. Tentunya bukan untuk para penakut karena pengunjung akan melihat penyiksaan, eksekusi, dan tindakan mengerikan abad pertengahan. Dungeon menyajikan berbagai atraksi utama yang memberikan kesempatan bagi pengunjung menengok perjalanan menakutkan melalui sisi gelap sejarah. Berbagai macam instrumen penyiksaan mengerikan, sadis dan kejam dapat disaksikan dalam pertunjukan. Anda juga dapat bertemu dengan pembunuh dan mutilator terkenal, Jack the Ripper, salah satu pembunuh berantai paling terkenal di London.

10. Ithaa Undersea Restaurant (Rangali Island, Maladewa)


Ithaa Restaurant adalah restoran bawah laut pertama di dunia yang semuanya terbuat dari kaca dengan ciri khas adalah dinding akrilik melengkung dengan atap setebal 125 mm. Ada 5 lengkungan akrilik yang melekat satu sama lain dengan struktur silikon sealant khusus yang dibuat di Singapura. Proyek ini menelan biaya $ 5 juta. Restoran ini berada 16 kaki di bawah permukaan air laut, menawarkan pemandangan panorama bawah air, menyediakan pengunjung dengan pengalaman menikmati keindahan yang menakjubkan dari Samudra Hindia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar